Cara mencocokkan genset dengan catu daya UPS

Saat memilih genset, tidak hanya perlu mempertimbangkan kesesuaian daya, tetapi juga pemahaman mendalam tentang jenis eksitasi generator, yang bermanfaat untuk pengoperasian normal catu daya UPS.

  1. Generator bergantung pada kontrol regulator tegangan untuk menghasilkan tegangan. Regulator tegangan mendeteksi tegangan keluaran tiga fase dan membandingkan nilai rata-rata dengan nilai tegangan yang dibutuhkan.
  2. Teknisi sistem daya UPS merancang filter input dan menerapkannya pada sistem UPS. Saat menggunakan catu daya UPS, ia juga dapat mengendalikan harmonisa arus. Filter ini memainkan peran penting dalam kompatibilitas antara UPS dan genset.
  3. Sistem pemantauan untuk ruang catu daya UPS pan geographic terdiri dari tiga bagian: peralatan front-end, aplikasi pengguna/server, dan terminal layar lebar PC. Pengguna dapat masuk melalui aplikasi pengguna/PC dan melihat status operasi waktu nyata dan parameter terkait peralatan UPS. Mereka juga dapat memantau status operasi dan data terkait sistem secara visual pada layar lebar ponsel. Jika terjadi pengecualian, informasi alarm dapat diterima secara serempak.
  4. Ketika nilai Ohmik induktansi generator dan nilai Ohmik kapasitansi filter input berdekatan, dan nilai resistansi sistem kecil, getaran akan terjadi, dan tegangan akan melebihi nilai pengenal sistem daya.
  5. Bila catu daya UPS dan sistem kelistrikan berada dalam beban ringan, dampak harmonisa arus minimal. Namun, parameter pengoperasian, terutama faktor daya input, sangat penting untuk kompatibilitas antara UPS dan generator saat UPS tidak berbeban.
    Generator perlu beradaptasi dengan karakteristik beban non-linier UPS, sehingga dapat terus memastikan pasokan daya yang stabil dari UPS ke beban bahkan saat tidak ada daya listrik utama.